1 Pendahuluan Seperti diketahui mata adalah suatu panca indra yang sangat penting dalam kehidupan manusia untuk melihat. Dengan mata melihat, manusia dapat menikmati keindahan alam dan berinteraksi dengan lingkungan sekitar dengan baik. Jika mata mengalami gangguan atau penyakit mata,maka akan berakibat sangat fatal bagi kehidupan manusia.
Lingkungan tempat tinggal kita akan terasa nyaman dan asri apabila dijaga dengan baik dan benar. Tingkah laku dan aktivitas masyarakat yang menyimpang tentunya akan membuat perubahan lingkungan. Terjadinya perubahan lingkungan di suatu daerah pada akhirnya akan memberikan pengaruh negatif bagi makhluk hidup yang tinggal di wilayah tersebut. Hal tersebut dikarenakan dalam suatu lingkup terdapat interaksi antara makhluk hidup dengan lingkungan tempat tinggalnya, mereka akan saling mempengaruhi satu sama lain. baca Interaksi Antar Organisme Dalam Ekosistem Terjadinya perubahan lingkungan tentunya disebabkan oleh beberapa faktor. Adapun 2 faktor utama yang menyebabkan terjadinya perubahan di lingkungan tempat tinggal kita adalah karena faktor manusia dan faktor dari alam. baca Manfaat Ekologi 1. Faktor ManusiaManusia menjadi peran utama dalam keseimbangan lingkungan. Beberapa contoh campur tangan manusia yang mempengaruhi keseimbangan lingkungan diantaranya adalah penebangan hutan, pembangunan rumah dan penerapan intensifikasi pada pertanian. Masing-masing contoh tersebut akan dijabarkan lebih lanjut dibawah HutanPenebangan hutan yang tidak menggunakan sistem tebang pilih nantinya akan memberikan kerugian yang besar bagi lingkungan ataupun makhluk hidup yang ada dalam wilayah tersebut. Selain itu, apabila hutan yang telah ditebang tersebut tidak segera direboisasi ulang maka akan muncul masalah baru seperti akan terjadi tanah longsor dan banjir. Penebangan hutan juga akan mempengaruhi makhluk hidup yang tinggal di wilayah tersebut. Dimana organisme dalam tanah seperti cacing dan mikorba lain akan punah dan menyebabkan tanah menjadi tidak subur lagi. baca Pencemaran Tanah Pembangunan Rumah dan JalanAdanya pembangunan baru di beberapa wilayah yang kurang strategis tentunya akan memberikan dampak bagi lingkungan. Dimana lahan yang seharusnya dapat digunakan untuk menanam kebutuhan papan menjadi hilang. Hal ini menyebabkan lahan tersebut menjadi tidak produktif. Sedangkan pembangunan jalan yang tidak mematuhi aturan yang telah ditetapkan juga akan memberikan dampak pada lingkungan. baca Upaya Pelestarian Lingkungan Hidup Jika pembangunan jalan tidak memikirkan sistem drainase air, maka akan memberikan kerugian besar seperti dapat menyebabkan banjir dan memudahkan jalanan yang dibangun tersebut cepat rusak. Selain itu, pembangunan jalan yang tidak disertai penghijauan disekitarnya akan menyebabkan polusi udara yang parah dan membuat masyarakat menjadi tidak terkait Dampak Pencemaran UdaraPenerapan Intensifikasi PertanianDalam usaha pertanian, beberapa dari mereka menerapkan sistem intensifikasi untuk meningkatkan hasil produksi. Akan tetapi cara tersebut akan memberikan kerugian bagi lingkungan dan menyebabkan kerusakan. Contohnya disini adalah penggunaan pestisida yang sembarangan akan menyebabkan pencemaran udara, selain itu sistem penanaman yang hanya menanamkan satu jenis tumbuhan dalam 1 wilayah akan mengurangi keanekaragaman hayati, selain itu juga dapat mengurangi keseimbangan ekosistem disekitarnya. Apabila ekosistem tidak stabil, maka tidak heran apabila terjadi serangan hama secara besar terkait Hama dan Penyakit pada Tumbuhan2. Faktor AlamFaktor alam juga memiliki pengaruh yang besar dalam perubahan suatu lingkungan tempat tinggal. Faktor alam yang dimaksudkan disini adalah karena pengaruh dari bencana alam sepertiA. BanjirBencana alam banjir dapat terjadi apabila sistem drainase suatu daerah tidak bekerja dengan baik, selain itu juga dapat disebabkan oleh penumpukan sampah yang ada di sungai. Banjir memang bencana yang tidak dapat diperdiksi kapan terjadinya, akan tetapi bencana ini memberikan dampak bagi lingkungan yang terkena. Beberapa dampak banjir bagi lingkungan tempat tinggal diantaranyaMudah terserang penyakitKebutuhan sandang, pangan dan papan tidak terpenuhiJika terdapat sekolah yang terkena, maka pembelajaran akan tergangguUdara menjadi tidak sedapLingkungan menjadi kumuh dan sumber penyakit baca Jenis-jenis Penyakit Kulit Artikel terkait Dampak Sampah PlastikB. Gempa BumiGempa bumi juga dapat menyababkan kondisi lingkungan menjadi tidak stabil, terutama adalah bagian dalam bumi. Gempa dapat menyebabkan terjadinya pergeseran pada lempeng bumi, hal ini akan memberikan pengaruh pada sesuatu yang berada diatasnya. Contohnya disini adalah bangunan menjadi roboh, pohon pohon menjadi miring, adanya retakan pada bangunan atau dari gempa bumi sendiri tergantung dari skala gempa yang terjadi, dimana semakin besar skalanya maka dampak yang diberikan juga semakin buruk. Contohnya disini adalah gempa bumi yang terjadi di Aceh beberapa tahun silam yang hampir meratakan seluruh daratan di wilayah tersebut. Akibatnya lingkungan menjadi tidak terkendali dan harus melakukan pembangunan dari terkait Interaksi dalam EkosistemC. Letusan Gunung ApiPeristiwa meletusnya gunung berapi secara geografi dapat diprediksi, akan tetapi kondisi suatu gunung berapi yang tidak stabil terkadang membuat menjadi tidak siaga. Adanya letusan gunung berapi tentunya memberikan dampak positif dan negatif bagi lingkungan positifnya adalah wilayah yang terlewati oleh abu vulkanik menjadi subur, sedangkan material yang dikeluarkan dapat dijadikan sebagai tambang. Sedangkan dampak negatifnya adalah pemukiman warga menjadi rusak dan ekosistem di wilayah tersebut menjadi tidak stabil, hal tersebut dapat membuat makhluk hidup yang berada di wilayah tersebut menjadi punah. Contoh letusan gunung berapi yang memberikan dampak bagi perubahan lingkungan salah satunya adalah suksesi Gunung Krakatau pada 150 tahun silam yang membuat beberapa wilayah tenggelam dan menimbulkan wilayah terkait Tumbuhan yang Hampir Punah – Hewan yang Hampir PunahPrinsip Etika LingkunganAgar lingkungan tertata dengan baik, tentunya terdapat prinsip etika lingkungan yang baik pula. Adapun prinsip etika lingkungan yang dapat dijadikan sebagai pedoman untuk menjaga keseimbangan lingkungan diantaranyaTanggung JawabTanggung jawab merupakan pilar utama ketika akan melakukan suatu tindakan. Rasa tanggung jawab harus ditanamkan terlebih dahulu pada diri Anda sebelum melakukan sesuatu dengan memperhitungkan dampak positif dan negatifnya. baca Cara Menjaga Keseimbangan Ekosistem Respect for NatureArtinya harus memiliki sikap yang hormat kepada alam sekitar. Hal ini dikarenakan alam tidak pernah ingkar dengan apa yang telah mereka terima dari manusia, jika manusia memperlakukan dengan baik maka akan memperlakukan mereka dengan baik pula, begitu juga sebaliknya. baca Jenis-jenis Sumber Daya Alam SolidaritasPrinsip solidaritas sangat penting dalam kontrol perilaku yang merugikan, dimana sikap solidaritas memiliki fungsi untuk dapat menjaga keseimbangan alam dan mengambil keputusan yang benar serta bermanfaat bagi lingkungan harus bersikap adil dan patuh terhadap aturan yang telah ditetapkan di tempat tinggal mereka dengan tetap menjaga keseimbangan lingkungan tersebut. Kebijakan yang telah ditetapkan harus dilaksanakan oleh semua orang dan adil untuk semua. baca Bahaya Tidak Melestarikan Lingkungan Tidak MerugikanHarus memiliki prinsip yang tidak merugikan bagi lingkungan sekitar tindakan yang dilakukan tidak memberikan dampak bagi lingkungan dan tetap aman terkendali. Contoh tindakan yang merugikan adalah menimbun sampah kaleng di tanah. baca Dampak Bioteknologi Terhadap Lingkungan Integerasi MoralPrinsip integerasi moral ini harus ditanamkan di seluruh masyarakat, utamanya adalah mereka para pejabat yang telah diberi kepercayaan untuk menganalisa dan mengatur tatanan lingkungan. Hal ini ditujukan agar mereka dapat menjalankan kewajibannya dengan baik dan tidak merusak terkait Ciri-ciri Lingkungan Sehat dan Tidak SehatItulah perubahan lingkungan yang sering kita temui di sekitar kita dengan faktor penyebab dan juga bagaimana prinsip etika lingkungan yang baik dan benar agar terjadi perubahan lingkungan. Melihatpentingnya tanah dan dampak perubahan sifat tanah akibat bencana, maka diperlukan analisis lebih lanjut mengenai sifat fisik tanah dan kimia pasca terjadinya bencana. Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas. Sampah sembarangan merupakan salah satu masalah lingkungan yang serius di berbagai belahan dunia. Tindakan sembrono dalam membuang sampah dapat memiliki dampak negatif yang luas, seperti pencemaran lingkungan, kerusakan ekosistem, dan ancaman terhadap kesehatan manusia. Dalam artikel ini, kita akan membahas lebih lanjut mengenai dampak negatif dari sampah sembarangan dan pentingnya mengambil tindakan yang tepat dalam mengatasi masalah Lingkungan Sampah sembarangan dapat mencemari lingkungan di berbagai cara. Pencemaran air adalah salah satu efek paling umum dari sampah sembarangan. Ketika sampah terbuang di sungai, danau, atau laut, bahan kimia berbahaya dapat terlepas dan mencemari sumber air yang digunakan oleh manusia dan makhluk hidup lainnya. Selain itu, sampah plastik yang tidak terurai juga menjadi ancaman serius bagi kehidupan laut. Hewan seperti burung, ikan, dan mamalia laut sering kali terperangkap dalam sampah plastik atau memakan fragmen plastik yang berakhir dengan kematian mereka. Selain pencemaran air, sampah sembarangan juga menyebabkan kerusakan pada ekosistem darat. Ketika sampah terbuang di hutan, taman nasional, atau lahan gambut, habitat alami flora dan fauna dapat rusak. Sampah juga dapat menjadi tempat berkembang biak bagi hama dan penyakit, yang dapat mengganggu keseimbangan ekosistem dan mengancam keanekaragaman terhadap Kesehatan ManusiaSampah sembarangan tidak hanya merugikan lingkungan, tetapi juga memiliki dampak negatif pada kesehatan manusia. Pembuangan sampah yang tidak teratur atau tidak memadai dapat menyebabkan penyebaran penyakit. Tumpukan sampah yang membusuk menjadi tempat berkembang biak bagi bakteri, virus, dan serangga penyebab penyakit. Pajanan jangka panjang terhadap limbah beracun dapat mengakibatkan penyakit pernapasan, gangguan kulit, dan masalah kesehatan yang Tepat dalam Mengatasi Sampah Sembarangan 1. Pendidikan dan Kesadaran Pendidikan tentang pentingnya pengelolaan sampah yang baik harus dimulai sejak dini. Masyarakat perlu diberi pemahaman tentang dampak negatif dari sampah sembarangan dan pentingnya membuang sampah pada Pengelolaan Sampah yang Tepat Pemerintah dan lembaga terkait harus meningkatkan infrastruktur pengelolaan sampah, termasuk sistem pengumpulan, daur ulang, dan pembuangan akhir yang aman. Program daur ulang dan pengurangan penggunaan plastik sekali pakai harus didorong secara Kesadaran Mengenai Sampah Organik Sampah organik dapat diolah menjadi pupuk kompos yang berguna untuk pertanian. Masyarakat harus disadarkan akan potensi pengolahan sampah organik dan diberi pengetahuan tentang cara mengelola sampah organik di rumah. 1 2 Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya Selainitu degradasi lahan akan berdampak pada kehidupan sosial ekonomi masyarakat yang bergantung pada lahan sebagai sumber penghidupannya berupa meningkatnya angka kemiskinan. FAO memperkirakan bahwa 1,5 miliar penduduk, atau sekitar seperempat dari populasi dunia, secara langsung bergantung pada lahan yang kini sedang terdegradasi (FAO, 2008). Pencemaran lingkungan merupakan masalah bagi kita yang harus diselesaikan, karean menyangku kesehatan dan kehidupan kita semua. permasalahan lingkungan yang harus segera kita selesaikan dan yang harus kita atasi yaitu pencemaran tanah, sungai dan menurut SK Menteri Kependudukan Lingkungan Hidup kualitas komponen yang terkontaminasi yang masuk sehingga menyebabkan kualitas air/udara menjadi kurang berfungsi sesuai bagi kegunaan masing-masing. Saat ini kita berada difase globalisasi, dimana kita semua berperang melawan pencemaran/ risis lingkungan. Pencemaran/krisis lingkungan yang menyebabkan hidup kurang sehat dan kurang teratur . Sehingga kita harus bisa mengubahnya agar kita bisa mengurangi nilai pencemaran / krisis lingkungan tersebut. Sehingga kita dapat merubah pola hidup kita menjadi pola hidup aman dan bersih . Pencemaran lingkungan salah satu masalah besar yang dihadapi dunia saat ini. Pencemaran lingkungan adalah kontaminasi komponen fisik dan biologis dari system bumi sedemikian rupa dalam proses lingkungan yang terganggu. Dengan demikian, Pencemaran dapat diartikan sebagai memasukkan kontaminan kedalam lingkungan yang di sebabkan oleh ulah manusia maupun alam yang dapat menyebabkan kerugian bagi manusia/makluk hidup lainya. Kontaminasi tersebut tersebut berupa zat kimia/energi. Seperti kebisingan,panas atau cahaya, Sedangkan zat pencemaran adalah satu prioritas masalah dalam lingkungan hidup. Polutan adalah zat yang menyebabkan pencemaran. Bahan pencemaran adalah zat, yang apabila zat tersebut memasuki suatu komponen pasti akan menimbulkan suatu kerusakan secara langsung maupun bertahap secara tidak langsung . Pencemaran juga terjadi karena aktifitas manusia untuk memenui kebutuhannya. Contoh dalam bidang industri, kita pasti tau selain menghasilkan sesuatu atau barang untuk kebutuhan manusia industri juga menghasilkan limbah yang dapat merusak ekosistem alam. Banyak dari manusia hanya memikirkan hasil dan untung untuk dari perindustrian tersebut tanpa memikirkan dampak yang buruk yang akan menyebabkan kerugian besar bagi orang lain dan dirinya sendiri dari perbuatan yang dia lakukan. Kebanyakan manusia hanya membangun perindustrian tanpa harus memikirkan resiko yang telah diperbuat untuk lingkungan lain. Karena limbah yang dihasilkan dari perindustrian tersebut banyak mengandung zat yang membahayakan yang dapat mencemari lingkungan, keselamatan bagi diri sendiri dan orang pencemaran lingkungan* Penyebab pencemaran pertama yaitu sektor industri, sektor industri tersebut telah mencemari lingkungan yang disebabkan oelh penggunaan bahan bakar fosil.* Penyebab penyemaran kedua dari sektor transportasi. Sejak manusia meninggalkan hewan untuk transportasi seperti kuda, maka transportasi kendaraan bermontor semakin tajam dan melonjak. Sehingga penggunaan transportasi menggunakan bahan bakar fosil yang menyebabkan pencemaran udara yang disebakan oleh karbondioksida. Sehingga sektor transportasi menyebabkan emisi yang meningkat tajam. Diduga pula berkontribusi besar terhadap terjadinya perubahan iklim dan perubahan global.* Penyebab penyemaran ketiga, berasal dari sektor rumah tangga atau permukiman misal Untuk membangun rumah, lingkungan alam harus dihancurkan dengan satu sama lain. Karena membutuhkan pekerjaan industri kontruksi tersebut itu sendiri merupakan upaya untuk tidak menjadikan kontaminasi terhadap pencemaran lingkungan hidup Pencemaran lingkungan yang kita kenal saat ini terbagi menjadi beberapa kategori dan memiliki dampak yang berbeda terhadap kehidupan pencemaran tersebut yaitu Udara merupakan suatu kebutuhan pokok bagi semua makhluk hidup, bisa juga dibilang kebutuhan yang sangat penting bagi makhluk hidup sejagat raya. Karena udara adalah alat untuk bernafas yang digunakan oleh semua makhluk hidup dimuka bumi, baik itu manusia hewan atau tumbuhan. Pencemaran udara terjadi karena adanya suatu zat yang masuk kedalam atmosfer yang dapat mengurangi kwalitas udara dan fungsi dari udara tersebut menjadi turun. Sumber pencemaran udara dipicu oleh beberapa hal dari faktor alam atau faktor manusia sendiriyang menjadikan populasi udara semakin meningkat. Semakin sempitnya lahan penghijauan terutama didaerah perkotaan maka semakin pula banyak polusi yang dapat mencemari udara sehingga dapat membahayakan aktifitas masyarakat yang ada. Dan tidak adanya pepohonan dan tumbuhan lain yang berfungsi untuk menyerap zat-zat yang dapat mencemari udara dan menyimpan oksigen. Pencemaran air dipicu karena adanya suatu komponen yang masuk kedalamnya sehingga menyebabkan sumber daya hidup yang ada di perairan menjadi rusak dan mati. Pencemaran air bisa terjadi karena ulah manusia itu sendiri tanpa memiliki kesadara apapun, sumber dari pencemaran tersebut yaitu * LIMBAH INDUSTRI , adalah sebagai pemicu utama yang menyebabkan pencemaran air, karena di sebabkan oleh kecerobohan dari pihak industri itu sendiri. Tanpa mengolah limbah cair terlebih dahulu sebelum di buang, karena di dalam cairan tersebut mengandung komponen yang sangat berbahaya dan beracun sehingga air tidak bisa lagi di manfaatkan kembali. * LIMBAH RUMAH TANGGA , yang berupa sampah, jumlah penduduk yang semakin meningkat yang membuat limbah yang di hasilkan juga semakin meningkat, kurangnya tingkat kesadaran manusia juga yang bersikap masa bodoh dan tidak memikirkan dampak yang di hasilkan karena ulahnya tersebut yang dengan seenaknya membuang sampah sembarangan di sungai yang mengakibatkan pencemaran air. * LIMBAH PERTANIAN, hal ini juga bisa menimbulkan pencemaran air karena di sebabkan oleh penggunaan pupuk buatan yang terlalu berlebihan, penggunaan pestisida dan herbisida yang secara berlebihan tanpa tidak memikirkan dampak yang di timbulkan. Pencemaran tanah bisa terjadi karena adannya zat-zat kimia yang dibuang secara langsung. Pencemaran tanah juga bisa di picu oleh sampah anorganik yang di buang secara langsung dan tidak bisa terurai menjadi tanah. Tanah yang sudah bercampur dengan zat kimia sangatlah berbahaya bagi manusia apabila melakukan sentuhan secara langsung. Polusi tanah yaitu terbagi menjadi 2 Polutan alami dengan cara proses alami yang menyebabkan akumulasi bahan kimia beracun didalam tanah Polutan dihasilkan manusia, kontaminan buatan manusia yang disebabkan utama oleh tanah. Terjadi karena adannya bahan kimia sehingga tanah organik maupun anorganik menjadi terkontaminasi. Contoh; pencemaran tanah yang ketumpahan minyak tanah. Penyebab pencemaran tanah tidak jauh berbeda dengan penyebab pencemaran air, karena sama-sama di sebabkan oleh limbah keluarga yang berupa membuang sampah anorganik yang tidak dapat terurai oleh mikro organisme, dan juga disebabkan oleh limbah pertanihan yang di sebabkan oleh penggunaan pupuk buatan dan zat yang di gunakan untuk memberantas hama atau tanaman parasitisme. Dampak pencemaran lingkungan pencemaran udara Dampak yang dihasilkan dari pencemaran udara bisa berskala mikro dan makro pada skala mikro berdampak pada kesehatan seperti tubuh kekurangan oksigen dan mudah lemas. Dan apabila berjalan terus menerus akan memicu terhadap kematian. Dampak akala makro yaitu fenomena hujan asam , efek rumah kaca,dan penipisan lapisan ozon. Dampak dari pencemaran air adalah semakin berkuranganya persediaan air bersih sebagai kebutuhan sehari-hari manusia atau makhluk hidup lainya, karena limbah mengandung zat yang beracun dan bisa membusuk sehingga menimbulkan bau yang kurang enak dan air yang terkena komponen tersebut tidak bisa di gunakan kembali. 3. Dampak pencemaran tanah Pencemaran tanah bisa berdampak sangat berbahaya bagi kesehatan manusia, di karenakan tanah yang sudah tercampur dengan zat kimia tersebut banyak mengandung bakteri, sehingga bisa membahayakan untuk kesehatan manusia atau makhluk lainnya. 1. Pencegahan pencenaran udara Untuk pencegahan atau menanggulangi masalah tersebut kita bisa melakukan penghijauan reboisasi terutama didaerah perkotaan. Lokasi perindustrian hendaknya memilih lokasi yang pas dan jauh dari permukiman warga dan hendaknya juga membuat tempat khusus untuk menampung limbah dari industri tersebut agar tidak merusak ekosistem kehidupan. Contoh Daerah yang mengalami pencemaran udara adalah Jakarta, yang dimana pemicu dari hal-hal tersebut adalah perpadatan penduduk dan maraknya transportasi, kurangnya lahan penghijauan sehingga mengakibatkan populasi udara sangat Pencegahan pencemaran air Agar kualitas air tetap terjaga,dari pihak industri hendaknya unit pengelolahan limbah UPL, para petani dianjurkan menggunakan pupuk buatan dan pestisida sekedarnya yang telah dianjurkan. Kemudian stop untuk menjadikan sungai sebagai tempat terakhir pembuangan sampah atau limbah lainnya. 3. Pencegahan pencemaran tanah Untuk pencegahannya adalah kita bisa melakukan daur ulang untuk sampah yang tidak bisa terurai, jadi kita tidak membuangnya melainkan memanfaatkannya kembali. Memisahkan sampah plastik dengan non plastik. Sampah plastik bisa di timbun atau bisa di manfaatkan kembali sebagai karya seni seperti kerajinan tangan yang diambil dari bahan sampah plastik, yang bisa menghasilkan keuntungan dan agar mengurangi tingkat pencemaran tanah. Bisa juga dengan cara remediasi. Remediasi adalah kegiatan membersihkan permukaan tanah yang tercemar dengan zat-zat kimia tersebut. Hal tersebut bertujuan agar menghindari risiko yang di akibatkan dari terkontaminasi logam baik yang berasal dari alam atau akibat dari perbuatan manusia itu sendiri.
DampakPerubahan Lingkungan dan Tindakan Perbaikan [Soal UN dan Pembahasan] Pembahasan soal Biologi Ujian Nasional (UN) SMA-IPA dengan materi pembahasan Dampak Perubahan Lingkungan dan Tindakan Perbaikan yang meliputi penebangan hutan secara liar, eksploitasi sumber daya alam, peningkatan kendaraan bermotor, dan pendirian pabrik dan proyek baru.
Perubahan dahsyat akibat pemanasan global di Kenya membuat Eric Njuguna marah. Aktivis lingkungan berusia 20 tahun itu menyaksikan bagaimana kekeringan terburuk dalam 40 tahun terakhir yang terjadi di kawasan itu telah merenggut mata pencaharian, rumah bahkan hidup orang-orang disana. "Kemarahan saya muncul karena dampaknya membuat kami haus dan lapar. Saya juga marah karena tahu bahwa kami bukan penyebab utamanya, tapi negara dan komunitas kami yang menanggung bebannya,” kata Njuguna kepada DW dari ibukota Kenya, Nairobi. Kenya memang termasuk di antara negara-negara yang paling terpukul oleh cuaca ekstrem. Tapi mereka bukan satu-satunya. Kekeringan juga telah membawa jutaan orang di Tanduk Afrika ke jurang kelaparan. Sementara Filipina dilanda badai dahsyat yang semakin merusak. Dan di musim panas kali ini, orang tewas akibat hujan ekstrem yang membanjiri sebagian besar wilayah Pakistan. "Kita memang bisa menyesuaikan diri terhadap beberapa situasi, tapi melihat krisis iklim yang semakin parah, ada situasi yang kita tidak mampu lagi untuk menyesuaikan diri,” ujar Njuguna. "Ini harus dibayar,” tambahnya. Seruan agar negara-negara kaya memberikan kompensasi dalam bentuk dana khusus untuk menutupi biaya kerugian dan kerusakan alias loss and damage pun semakin keras. Konsep loss and damage Konsep loss and damage kerugian dan kerusakan pertama kali diperkenalkan oleh Alliance of Small Island States pada konferensi iklim internasional di Jenewa tahun 1991. Mereka mengusulkan skema asuransi atas kenaikan permukaan laut dengan biaya yang harus ditanggung oleh negara-negara industri. Usulan tersebut tidak dipertimbangkan secara serius hingga tahun 2013, tepatnya di konferensi iklim COP19 di Warsawa, Polandia. Dalam konferensi tersebut, Mekanisme Internasional Warsawa untuk Kerugian dan Kerusakan pun dibuat dengan tujuan meningkatkan pengetahuan tentang masalah tersebut dan mencari cara untuk mengatasinya. Namun, hanya ada sedikit tindak lanjut sejak saat itu. Pada konferensi iklim PBB di Glasgow, Skotlandia tahun lalu, para negosiator juga menolak proposal dari kelompok G77 yang terdiri dari lebih dari seratus negara berkembang dan Cina atas kerugian formal dan kerusakan fasilitas keuangan yang mereka alami. Sebagai gantinya, Dialog Glasgow dibentuk untuk memungkinkan diskusi lanjutan mengenai pendanaan dengan "cara terbuka, inklusif dan non perspektif”. Dialog tersebut kemudian banyak dikritik sebagai "alasan untuk menunda tindakan lebih lanjut.”Negara-negara kaya tak tepati janji? Secara historis, negara-negara maju punya tanggung jawab paling besar atas emisi yang menyebabkan naiknya suhu global. Disebutkan bahwa antara tahun 1751 dan 2017, Amerika Serikat AS, Uni Eropa UE, dan Inggris bertanggung jawab atas 47% emisi karbon dioksida kumulatif, sangat jauh bila dibandingkan dengan total emisi karbon di seluruh Benua Afrika dan Amerika Selatan yang hanya mencapai 6%. Meski tanggung jawabnya paling besar, negara-negara maju tersebut justru lambat memberikan kontribusi keuangan untuk mengurangi beban negara-negara yang paling terdampak. Pada tahun 2010, negara-negara maju dari Global Utara memang telah sepakat menjanjikan $100 miliar setiap tahunnya dimulai tahun 2020 untuk membantu negara-negara berkembang beradaptasi terhadap dampak perubahan iklim. Tetapi menurut Organisasi Kerjasama Ekonomi dan Pembangunan OECD, negara-negara kaya itu hanya mengucurkan $83 miliar pada tahun 2020. Walaupun ada peningkatan 4% dari tahun sebelumnya, bantuan itu masih jauh dari jumlah yang disepakati. "Alih-alih hanya mengatasi masalah kemiskinan dan pendidikan, mereka harus segera mengambil langkah untuk mengatasi perubahan iklim,” ujar Marlene Achoki, salah satu pemimpin kebijakan global tentang keadilan iklim di LSM Care International. "Mereka harus mencari sumber daya, keuangan untuk membangun ketahanan masyarakat,” tambahnya. Bukan hanya kerugian ekonomi saja 55 dari 58 negara yang termasuk dalam kelompok Rentan 20 Vulnerable 20 - sekelompok negara berkembang yang meliputi Kenya, Filipina dan Kolombia - telah menderita kerugian ekonomi terkait iklim sebesar lebih dari setengah triliun dolar dalam dua dekade pertama abad ini, demikian menurut laporan yang disusun oleh Loss and Damage Collaboration. Tapi kerugian non-ekonomi juga ada, seperti hilangnya daerah-daerah yang memiliki signifikansi budaya dan tradisi. "Banyak komunitas yang paling rentan terhadap perubahan iklim merupakan masyarakat adat, komunitas lokal dan suku. Dan mereka menghadapi sebagian besar kerugian itu,” kata Zoha Shawoo, seorang ilmuawan yang meneliti loss and damage di Stockholm Environment Institute. "Takut diminta bertanggung jawab” Shawoo mengatakan ada ketakutan dari negara-negara maju untuk mengakui pentingnya kebutuhan keuangan tambahan, untuk kerugian dan kerusakan. Menurutnya, "itu akan membuat mereka menjadi target dari tuntutan kewajiban dan kompensasi, yang tentunya memerlukan biaya besar.” Katakanlah jika sebuah jembatan runtuh karena banjir, atau rumah-rumah hancur akibat angin topan di negara berkembang, ada ketakutan di antara negara-negara maju bahwa "mereka akan dimintai pertanggungjawaban untuk membayarnya,” tambahnya. Beberapa negara telah memutuskan untuk mengambil tindakan sendiri. Seperti Denmark, di awal tahun ini, menjanjikan kompensasi kerugian dan kerusakan senilai lebih dari $13 juta kepada negara-negara berkembang. Dan pada konferensi iklim COP26 tahun lalu, Skotlandia juga menjanjikan setidaknya $1 juta. Menurut Shawoo, tindakan ini baik untuk memenuhi urgensi kerugian yang dialami negara-negara berkembang. Tetapi dengan suhu global yang semakin meningkat dan gagalnya negara-negara kaya mengurangi emisi karbon dioksida secara signifikan, maka dampak perubahan iklim akan terus mengintai komunitas termiskin. "Dampak yang kita hadapi dengan pemanasan 1,2 derajat sudah cukup parah dan masih belum ada tindakan serius yang terlihat untuk mengatasinya,” pungkas Njuguna. gtp/hp

201521), dampak dibagi menjadi dua yaitu dampak primer dan dampak sekunder. Dampak primer adalah dampak yang langsung dirasakan oleh suatu kegiatan. Sedangkan lebih jelasnya Douglas dkk (dalam Disbudpar Banten, 2013:28) menjelaskan tentang analisis kebijakan dengan beberapa indikator seperti: a. Perubahan sistem sosial b.

Manusia dapat mempengaruhi lingkungan, bahkan hampir seluruh kegiatan nya akan mengakibatkan perubahan lingkungan disekitarnya. Lingkungan amat sangat penting bagi manusia, semua yang ada pada lingkungan di manfaatkan oleh manusia untuk kecukupan kebutuhan hidup. Lingkungan mempunyai hubungan dengan manusia, sehingga mempengaruhi sikap dan perilaku dari manusia. Demikian pula kehidupan manusia akan mempengaruhi lingkungan tempat Dampak Positif dan Negatif Perubahan LingkunganPerubahan lingkungan dapat berpengaruh baik secara positif maupun negatif. Pengaruh positif bagi manusia akan mendapatkan keuntungan dari perubahan tersebut. Tapi sebaliknya pengaruh negatif terjadi karena perubahan tersebut dapat mengurangi kemampuan lingkungan untuk menyokong tidak akan berubah sebelum manusia mendahuluinya, dan lingkungan akan mengeluarkan produk samping terhadap perlakuan manusia. Produk samping tersebut merupakan hasil dari perlakuan manusia terhadap lingkungan, seperti perlakuan yang baik maka lingkungan akan menghasilkan yang baik begitu juga dengan sebaliknya. Contoh dampak dari hal-hal positif yaitu reboisasi dapat mengurangi dampak polusi kota yang disebabkan oleh pabrik industri dan kendaraan. Sebaliknya dampak negatif seperti penggundulan hutan, pembakaran hutan untuk ladang atau lahan baru, dan pembebasan lahan untuk pemukiman. Hal-hal tersebut akan menyebabkan banjir dan tanah Pengaruh Timbal Balik antara Manusia dan LingkunganManusia memandang lingkungan dengan bermacam-macam kebutuhan dan keinginan. Manusia bersaing dan bergulat dengan makhluk lainnya untuk memenuhi kebutuhan hidupnya dengan memanfaatkan sumber alam yang ada di lingkungan. Sumber alam dapat digolongkan menjadi 2 bagian, yaitu sumber alam yang dapat diperbarui dan sumber alam yang tidak dapat diperbarui. Berikut penjelasannya....Sumber alam yang dapat diperbarui renewable resources yaitu sumber alam biotik. Sumber alam ini meliputi semua makhluk hidup, antara lain hewan, dan alam yang tidak dapat diperbarui Nonrenewable resources yaitu sumber alam antibiotik. Sumber alam biotik meliputi semua benda selain makhluk hidup, antara lain tanah, air, bahan-bahan galian, mineral dan bahan-bahan tambang memandang lingkungan dengan bermacam-macam kebutuhan dan keinginan. Dalam hal ini, manusia memiliki kemampuan lebih besar daripada makhluk lainnya. Terutama pada penggunaan sumber daya alam seperti, pertanian dan tanah, hutan, air, serta bahan Pemanfaatan AlamDalam segi pemanfaatan alam, terkadang manusia tidak memperhatikan dampak yang akan ditimbulkan. Beberapa bentuk yang dipengaruhi oleh aktivitas manusia seperti pencemaran lingkungan dan degradasi Pencemaran LingkunganPencemaran atau polusi terjadi karena masuknya bahan-bahan pencemar polutan yang dapat mengganggu keseimbangan lingkungan. Pencemaran tersebut merupakan efek samping dari aktivitas manusia dalam pembangunan. Bedasarkan jenisnya, pencemaran dapat dibagi menjadi empat yaitu, pencemaran udara, pencemaran tanah, pencemaran air, dan pencemaran Udarapencemaran udara disebabkan oleh asap sisa hasil pembakaran bahan bakar fosil minyak bumi dan batu bara yang ditimbulkan kendaraan bermotor, mesin mesin pabrik, dan mesin-mesin pesawat terbang. Dampak nya dapat menyebabkan berkurangnya kadar oksigen, menipisnya ozon, dan beberapa penyakit. Seperti batuk dan sesak TanahPencemaran tanah disebabkan oleh sampak plastik atau anorganik lain yang tidak dapat diuraikan di dalam tanah. Dan pencemaran tanah bisa juga disebabkan oleh penggunaan pupuk atau obat-obatan kimia yang digunakan secara berlebihan di bidang pertanian sehingga tanah kelebihan zat-zat tertentu yang justru menjadi racun bagi tanaman. Dapat juga menyebabkan hewan-hewan yang hidup di dalam tanah akan mati. Dampak nya adalah semakin berkurang tingkat kesuburan tanah sehingga lambat laun tanah tersebut akan menjadi tanah kritis yang tidak dapat AirPencemaran air itu disebabkan oleh zat-zat polutan yang tidak dapat diuraikan dalam air, seperti detergen, pestisida, minyak, dan berbagai bahan kimia lainnya. Selain itu, tumpukan sampah yang membuat aliran sungai menjadi tersumbat juga dapat menimbulkan polusi dan pencemaran. Dampak nya berupa rusaknya ekosistem perairan, seperti sungai, danau, dan laut. Akibatnya, ikan-ikan yang hidup di perairan akan SuaraPencemaran suara dapat ditimbulkan dari suara motor kendaraan, mesin kereta api, mesin jet pesawat, mesin-mesin pabrik, dan lain-lain. Dampaknya dapat menimbulkan efek psikologis dan kesehatan bagi manusia, antara lain meningkatkan detak jantung, penurunan pendengaran, susah tidur, meningkatkan tekanan darah, kontraksi perut, dan dapat menimbulkan Degradasi LahanDegradasi lahan adalah proses berkurangnya daya dukung lahan terhadap kehidupan. Degradasi lahan bentuk kerusakan lingkungan akibat pemanfaatan lingkungan oleh manusia yang tidak memperhatikan keseimbangan lingkungan. Berikut adalah bentuk-bentuk degradasi lahan.....Lahan Kritis, dapat terjadi karena praktik ladang berpindah ataupun karena eksploitasi penambangan yang ekosistem laut, terjadi karena bentuk eksploitasi hasil-hasil laut secara besar-besaran, seperti menangkap ikan dengan jala pukat, penggunaan bom, atau menggunakan racun. Kerusakan hutan, antara lain penebangan pohon secara besar-besaran, kebakaran hutan, dan praktik peladangan berpindah, Kerugian yang muncul berupa, punahnya habitat hewan dan tumbuhan, keringnya mata air, serta menyebabkan bahaya banjir dan longsorAktivitas manusia yang lakukan bisa menyebabkan kerusakan lingkungan. Oleh karena itu, manusia harus senantiasa berbuat baik kepada lingkungan. Hidup yang selaras dengan alam dapat dimulai dari diri sendiri. Kita harus membiasakan pola hidup bersih dan sehat.

pengadaan namun juga mengurangi dampak-dampak lingkungan dan sosial, misalnya melalui pemasokan yang bertanggung jawab dan rantai pasok hijau. Inisiatif-inisiatif pemerintah dan respons sektor swasta sudah saling melengkapi satu sama lain, dengan tindakan sektor swasta untuk mengurangi deforestasi yang berkontribusi terhadap

December 01, 2018 Perubahan lingkungan dapat terjadi secara almi atau karena adanya campur tangan manusia. Keseimbangan lingkungan dapat mengalami gangguan karena beberapa faktor. Salah satunya adalah faktor pencemaran atau polusi. Pencemaran lingkungan dapat digolongkan berdasarkan tempat terjadinya, macam bahan pencemar, dan tingkat pencemaran. Berdasarkan macam bahan pencemar, pencemaran dibedakan menjadi pencemaran kimiawi, pencemaran biologi, dan pencemaran fisik. Berdasarkan tempat terjadinya, pencemaran dibagi menjadi pencemaran udara, pencemaran air, dan pencemaran tanah. Berdasarkan tingkat pencemaran, pencemaran dibedakan menjadi Pencemaran yang mengakibatkan iritasi atau gangguan ringan pada pancaindra dan tubuh serta menimbulkan kerusakan pada ekosistem yang mengakibatkan reaksi pada fungsi tubuh dan menyebabkan penyakit kronis. Pencemaran dengan kadar bahan pencemar sangat tinggi, sehingga kemudian menimbulkan gangguan dan sakit atau kematian dalam lingkungan. Salah satu pencemar lingkungan yang menjadi masalah yang sulit dipecahkan oleh manusia akhir-akhir ini adalah sampah atau limbah. Sebenarnya banyak hal kecil yang dapat kita lakukan untuk mengurangi limbah, misalnya dengan cara menggunakan kembali limbah, mengurangi limbah domestik, mendaur ulang limbah, dan mengelola limbah. Limbah harus ditangani supaya tidak menjadi masalah bagi lingkungan sekitar. Contoh penaganan limbah tersebut adalah dengan menggunakan kembali limbah atau dinamakan reuse dan daur ulang limbah atau dinamakan recycle. Benda-benda yang sudah menjadi limbah, ternyata dapat dimanfaatkan kembali untuk keperluan lain atau diolah menjadi bahan yang bermanfaat. Produk-produk hasil daur ulag akan mengurangi pengeksploitasi alam. Dengan demikian, selain mengurangi dampak pencemaran, penanganan limbah dengan cara daur ulang bisa dengan mengurangi terjadinya berbagai perubahan lingkungan yang mengarah pada hal-hal yang negatif merugikan bagi kehidupan. Daur ulang untuk limbah organik dan anorganik berbeda. Pada prinsipnya, limbah organik bisa ditangani tanpa melalui daur ulang dan dengan melalui daur ulang. Penanganan limbah organik tanpa melalui daur ulang artinya limbah tersebut dapat dimanfaatkan secara langsung, misalnya sampah rumah tangga berupa sayuran dan daun-daun bekas dapat digunakan sebagai makanan ternak. Adapun penanganan limbah organik melalui daur ulang dilakukan dengan membuatnya menjadi pupuk kompos dan biogas. Beberapa limbah anorganik yang dapat didaur ulang adalah sampah plastik, logam, kaca, plastik, dan kaleng. Pengolahan limbah ini melalui beberapa tahap, yaitu sanitary landfill, incineration pembakaran, dan pulverisation penghancuran. Di dalam Ujian Nasional, soal-soal materi perubahan lingkungan termasuk soal yang cukup mudah, karena soal yang disajikan adalah masalah-masalah lingkungan dalam kehidupan sehari-hari. Untuk menjawab soal materi ini yaitu pahami soal secara baik, lalu jawab sesuai soal pertanyaan yang dimaksud. Biasanya soal seperti ini memiliki kemiripan diantara pilihan jawabannya.
Biologidan Bioteknologi dalam Spektrum Pendidikan yang Islami. Juga Subandi (2011) dalam paper Notes on Islamic Natural Based and Agricultural Economy memaparkan degradasi alamiah terjadi. Pengaruh Degradasi Lahan Pertanian Terhadap Produktifitas Tanaman Di Indonesia, dampak utama degradasi lahan ialah erosi yang melebihi ambang toleransi.
Pembahasan soal Biologi Ujian Nasional UN SMA-IPA dengan materi pembahasan Dampak Perubahan Lingkungan dan Tindakan Perbaikan yang meliputi penebangan hutan secara liar, eksploitasi sumber daya alam, peningkatan kendaraan bermotor, dan pendirian pabrik dan proyek baru. Soal No. 1 Hutan di kawasan puncak banyak ditebangi untuk diubah menjadi lahan pemukiman. Perhatikan beberapa pernyataan berikut! Kawasan puncak lebih tertata indah dan rapi karena puncak yang dulunya hutan yang tidak terurus sekarang menjadi tempat tinggal dan penginapan. Terjadi banjir besar di wilayah sekitarnya karena kawasan puncak itu tidak dapat lagi menyerap dan menyimpan cadangan air. Mudah terjadi tanah longsor karena pembangunan pemukiman telah menghilangkan sebagian besar pohon-pohon yang dapat mengikat partikel tanah. Meskipun jumlah villa terus meningkat, karena pembangunannya ditata dengan baik, maka tidak akan memberi dampak buruk pada lingkungan. Peningkatan suhu udara akibat pohon-pohon yang menyerap gas karbon dioksida telah ditebang. Mengurangi risiko penularan penyakit karena nyamuk, di hutan banyak nyamuk yang menyebabkan berbagai penyakit. Manakah yang merupakan dampak pengembangan dari perubahan fungsi lahan tersebut? A.1, 2, dan 3. B.1, 5, dan 6. C.2, 3, dan 5. D.3, 5, dan 6. E.4, 5, dan 6. UN 2019 Dampak negatif dari pembangunan pemukiman di kawasan puncak antara lain kerusakan hutan mengurangi penyerapan air menyebabkan banjir kawasan di bawahnya [pernyataan 2] tanah longsor [pernyataan 3] peningkatan suhu [pernyataan 5] Jadi, yang merupakan dampak pengembangan dari perubahan fungsi lahan tersebut adalah pernyataan 2, 3, dan 5 C. Soal No. 2 Kerusakan lingkungan menjadi faktor penyebab meningkatnya ancaman bencana ekologis. Bencana banjir, banjir bandang, dan tanah longsor yang melanda beberapa wilayah tidak hanya disebabkan oleh faktor iklim, seperti turunnya hujan dengan intensitas tinggi, tetapi juga dipicu oleh kerusakan lingkungan. Sementara itu, faktor utama penyebab kerusakan lingkungan di wilayah tertentu adalah kegiatan eksploitasi sumber daya alam yang tidak memperhatikan daya dukung dan daya tampung lingkungan. Cara mengatasi permasalahan tersebut adalah …. saluran-saluran air dan membuat tanggul di sungai kebijakan undang-undang tentang pencegahan pencemaran semua usaha pertambangan yang mengeksploitasi sumber daya alam pabrik atau proyek melakukan analisis dampak lingkungan pendidikan terhadap masyarakat dengan berbagai penyuluhan UN 2018 Pembahasan Permasalahan dia atas adalah kegiatan eksploitasi sumber daya alam yang tidak memperhatikan daya dukung dan daya tampung lingkungan. Artinya, eksploitasi sumber daya alam tetap diizinkan [opsi C salah], asal memperhatikan daya dukung dan daya tampung lingkungan. Caranya dengan mengharuskan pabrik atau proyek melakukan analisis mengenai dampak lingkungan atau AMDAL. Jadi, cara mengatasi permasalahan tersebut adalah opsi D. Soal No. 3 Perhatikan gambar kerusakan lingkungan berikut! Penyebab kerusakan lingkungan pemukiman sesuai gambar diakibatkan oleh tindakan manusia, yaitu …. sampah sembarangan daerah penampungan air fungsi lahan pertanian hutan secara liar air yang tidak dipelihara UN 2017 Pembahasan Kerusakan lingkungan pemukiman pada gambar di atas disebabkan oleh bencana banjir dan tanah longsor. Karena wilayah pemukiman tersebut berada di daerah yang miring, kemungkinan besar banjir dan tanah longsor tersebut akibat dari penebangan hutan secara liar. Jadi, penyebab kerusakan lingkungan pemukiman sesuai gambar diakibatkan oleh tindakan manusia, yaitu penebangan hutan secara liar D. Soal No. 4 Peningkatan jumlah kendaraan di jalan raya dapat meningkatkan kadar gas karbon di atmosfer. Dampak masalah tersebut terhadap lingkungan adalah …. suhu udara suhu udara hujan asam proses fotosintesis intensitas cahaya matahari UN 2016 Pembahasan Gas karbon yang dibuang oleh kendaraan bermotor adalah gas karbon monoksida CO dan gas karbon dioksida CO2. Gas karbon monoksida berdampak pada kesehatan tubuh sedangkan gas karbon dioksida berdampak pada lingkungan. Meningkatnya gas CO2 di udara mengakibatkan gas karbon ini seolah-olah bertindak seperti kaca yang menyelimuti bumi. Dalam keadaan normal, sebagian energi matahari yang sampai ke bumi akan dipantulkan dalam bentuk sinar infra merah. Namun bila konsentrasi CO2 di udara sangat tinggi, sinar infra merah tersebut akan dikembalikan lagi ke bumi. Kejadian ini dikenal dengan istilah efek rumah kaca green house. Sinar infra merah yang tertahan di sekitar bumi menyebabkan suhu udara di bumi meningkat. Terjadilah pemanasan global yang lebih lazim diistilahkan global warming. Jadi, dampak peningkatan gas karbon terhadap lingkungan adalah kenaikan suhu udara B. Soal No. 5 Usaha pencegahan paling tepat yang harus dilakukan untuk menghindari kerugian terhadap lingkungan akibat pendirian pabrik atau proyek yang baru adalah …. analisis mengenai dampak lingkungan AMDAL sebelum memulai pembangunan pabrik mengolah limbah hingga menjadi bentuk yang tidak membahayakan lingkungan penggunaan teknologi modern untuk mengolah limbah yang berbahaya menjadi aman undang-undang dan peraturan-peraturan yang mencegah pencemaran lingkungan analisis efek bahaya limbah yang dibuang ke lingkungan UN 2015 Pembahasan Kata kunci dari soal di atas adalah 'usaha pencegahan', berarti usaha yang harus dilakukan sebelum pabrik didirikan, yaitu melakukan analisis dampak lingkungan AMDAL. Analisis ini berguna untuk melihat potensi kerusakan jika pabrik tersebut didirikan sehingga dapat dilakukan tindakan-tindakan untuk mengatasinya. Jadi, usaha pencegahan yang paling tepat yang harus dilakukan untuk menghindari kerugian terhadap lingkungan akibat pendirian pabrik atau proyek baru adalah opsi A. Simak juga Dampak Interaksi Makhluk Hidup [Soal UN dan Pembahasan] Struktur dan Fungsi Jaringan [Soal UN dan Pembahasan] Dapatkan pembahasan soal dalam file pdf di sini. Demikian, berbagi pengetahuan bersama Kak Ajaz. Silakan bertanya di kolom komentar apabila ada pembahasan yang kurang jelas. Semoga berkah.

310 Menganalisis data perubahan lingkungan dan dampak dari perubahan perubahan tersebut bagi kehidupan. 4.10 Memecahkan masalah lingkungan dengan membuat desain produk daur ulang limbah dan upaya pelestarian lingkungan. INDIKATOR : 1. Menjelaskan pengertian pencemaran 2. Menjelaskan faktor-faktor yang menyebabkan gangguan keseimbangan lingkungan

piyaset/Getty Images/iStockphoto Perubahan iklim berdampak pada krisis air di dunia. - Calon penerima Hadiah Nobel Perdamaian Greta Thunberg menyatakan kita perlu perubahan sistem untuk menyelamatkan planet ini, dan sebagian besar ahli, dari Intergovernmental Panel on Climate Change IPCC hingga penelitian kami sendiri, juga setuju akan hal ini ini. Akan tetapi bagi kebanyakan orang, seringkali tidak jelas perubahan seperti apa yang sebenarnya perlu dibuat untuk mengatasi masalah lingkungan. Selain itu, ide-ide yang disajikan dapat tampak ekstrem bagi sebagian orang. Hal ini terlepas dari kenyataan bahwa banyak pakar sepakat untuk benar-benar mengatasi perubahan iklim, fokusnya perlu diarahkan pada perubahan sistem kapitalis agar lebih ramah lingkungan. Baca Juga Gerakan SayonaraKantongPlastik Jaga Destinasi Wisata Bersih dari Sampah Plastik Perubahan sistem dapat terdengar menakutkan, tapi karena sistem saat ini mendorong ketidakadilan sosial dan perusakan lingkungan, pendekatan baru untuk mengatasi keduanya tentu dibutuhkan. Berikut ini adalah beberapa saran untuk membantu membangun sistem baru yang juga bertujuan untuk meningkatkan kehidupan masyarakat dalam prosesnya. 1. Kurangi fokus pada pertumbuhan ekonomi Pernyataan bahwa Produk Domestik Bruto PDB adalah ukuran yang baik untuk kemajuan suatu negara telah sering ditantang. Untuk mencapai pertumbuhan lebih besar, kita mengkonsumsi lebih banyak produk, yang membutuhkan bahan baku dan energi untuk produksinya–dan seringkali menghasilkan limbah yang berlebihan ketika dibuang. Oleh karena itu, meningkatkan pertumbuhan ekonomi mendorong penggunaan sumber daya yang langka dengan boros. Meraih pertumbuhan ekonomi bukan hal buruk, tapi hanya berfokus pada pertumbuhan yang menjadikannya buruk. Hal tersebut mencegah penerapan banyak strategi penting lainnya, bahkan ketika strategi tersebut benar-benar bermanfaat bagi mayoritas masyarakat. Seperti yang dinyatakan oleh ekonom Kate Raworth, kita harus menjadi “agnostik tentang pertumbuhan ekonomi” dan menerapkan pengukuran-pengukuran kesejahteraan sosial lainnya, seperti Indeks Pembangunan Manusia dan Genuine Progress Indicator, yang menggabungkan keuntungan finansial dengan keuntungan non-pasar-seperti kesehatan manusia dan penurunan kerusakan lingkungan. 2. Pajak lebih tinggi dan transportasi bersubsidi Peningkatan pajak secara bertahap misalnya pada bahan bakar, tanpa alternatif, tidak banyak mengubah perilaku. Malahan, hal itu hanya menambah beban finansial bagi mereka yang kurang mampu–ini menjadi salah satu faktor di balik protes “rompi kuning”“ gilets jaunes yang baru-baru ini terjadi di Prancis. Untuk mencapai perubahan yang cepat dan adil dalam perilaku konsumen, perlu ada kenaikan pajak yang besar pada produk yang paling merusak lingkungan untuk mengubahnya dari barang sehari-hari menjadi barang mewah. Barang-barang tersebut termasuk perjalanan udara, bahan bakar fosil, dan daging merah. Kita juga perlu memastikan alternatif yang berwawasan lingkungan tersedia dan disubsidi secara besar-besaran. Alternatif ini meliputi transportasi umum yang disubsidi dan dapat diandalkan, skema berbagi mobil untuk memungkinkan penggunaan mobil sesekali, penyewaan sepeda, dan subsidi untuk sayuran segar dan makanan pengganti daging–yang semuanya akan membantu orang dengan mudah beralih ke gaya hidup yang lebih sehat dan ramah lingkungan. 3. Bekerja lebih sedikit Dari sudut pandang lingkungan, bekerja lebih sedikit–baik seminggu empat hari, atau hanya bekerja dalam sebagian tahun ini–memiliki banyak manfaat. Lebih sedikit bepergian ke tempat kerja, lebih banyak waktu untuk memasak makanan sehat, dan lebih banyak waktu untuk berlibur, tanpa perlu naik pesawat. Pengurangan pendapatan rumah tangga juga berarti lebih sedikit kesempatan untuk mengonsumsi berlebihan barang-barang "mewah” yang mendorong pertumbuhan ekonomi tanpa menambah banyak nilai bagi masyarakat. Rencana empat hari kerja seminggu dan penghasilan dasar universal universal basic income juga akan membantu menciptakan pekerjaan yang lebih bermakna, melindungi kesehatan mental masyarakat, dan mengurangi ketidaksetaraan masyarakat–serta menyediakan lebih banyak waktu luang dan keluarga. 4. Berpikir secara lokal Hanya sedikit orang yang benar-benar dapat mengidentifikasi skala deforestasi di Asia untuk minyak kelapa sawit, atau di Amazon untuk peternakan sapi. Inilah mengapa, untuk benar-benar mengatasi perubahan iklim, kita perlu berpikir secara lokal dan memahami dampak perilaku kita terhadap masyarakat kita. Pertanian, produksi energi, dan pembuangan limbah adalah beberapa contoh nyata. Proses yang dilakukan secara lokal juga lebih ramah lingkungan. Penelitian terbaru tentang perikanan pesisir skala kecil di seluruh dunia menunjukkan bahwa jika kita mengandalkan industri ini untuk produksi ikan–daripada industri perikanan skala besar–kita dapat secara dramatis meningkatkan stok ikan, meningkatkan ketahanan pangan di negara-negara berkembang, dan meningkatkan ekonomi lokal kota-kota nelayan di negara-negara seperti Inggris. 5. Belajar tentang alam dan menjaganya Ada sebuah keterputusan dari dunia alam, ditunjukkan bahkan dalam lingkaran akademik dan kebijakan dengan monetisasi alam dengan melihatnya melalui “jasa ekosistem” dan kontribusinya terhadap kesejahteraan manusia – dengan menyediakan makanan, air, kayu, dan obat-obatan, misalnya. Semua hal ini seakan membuat manusia dapat menentukan harga pada alam – dengan mendefinisikan sumber daya bumi sebagai “modal alam”. Kita perlu menghargai alam apa adanya – serta melindunginya sekarang. Mengajar sejarah alam di sekolah-sekolah adalah awal yang baik untuk memulai. Melindungi, memulihkan, dan membangun kembali ekosistem dalam skala besar juga akan meningkatkan keanekaragaman hayati, menyimpan karbon dan mengurangi polusi – tiga dari batas planet lingkungan utama – atau batas lingkungan yang aman – yang kita telah lampaui. 6. Jangan hanya mengandalkan teknologi Kemajuan teknologi seperti energi terbarukan, kendaraan listrik, dan kota pintar adalah langkah penting untuk mengurangi emisi karbon kita. Akan tetapi hal-hal ini bukan “solusi” tunggal untuk mengatasi perubahan iklim. Memproduksi baterai lithium ion, panel surya, dan turbin memiliki biaya lingkungan juga. Dan, dengan cara yang sama, mengubah mobil Anda menjadi kendaraan listrik cenderung menghasilkan jejak karbon jangka-pendek yang lebih besar dibandingkan dengan menjalankan mobil Anda saat ini. Inilah sebabnya mengapa kemajuan teknologi harus digunakan bersamaan dengan perubahan gaya hidup jika kita ingin mengubah masyarakat kita dengan cara yang adil secara lingkungan dan sosial. Baca Juga Lebih Dari 50% Hutan Mangrove di Indonesia Hilang, Apa Penyebabnya? Tentu saja, ini bukanlah daftar solusi yang lengkap. Akan tetapi, daftar ini berfungsi sebagai tempat awal untuk menunjukkan bagaimana masalah lingkungan dapat diatasi dengan menciptakan masyarakat yang lebih adil dan lebih adil lagi secara bersamaan. Sebuah masyarakat dengan waktu luang dan interaksi dengan komunitas lokal yang lebih banyak serta dengan kesejahteraan fisik dan mental yang lebih baik. Masa depan akan menakutkan jika kita hanya melanjutkan jalan kita saat ini. PROMOTED CONTENT Video Pilihan vfEAIu.
  • 6g1vmhpuam.pages.dev/62
  • 6g1vmhpuam.pages.dev/35
  • 6g1vmhpuam.pages.dev/179
  • 6g1vmhpuam.pages.dev/151
  • 6g1vmhpuam.pages.dev/270
  • 6g1vmhpuam.pages.dev/343
  • 6g1vmhpuam.pages.dev/213
  • 6g1vmhpuam.pages.dev/80
  • dampak perubahan lingkungan dan tindakan perbaikannya